Ditunjuk CEO Baru Nike, Elliot Hills Bakal Terima Gaji Rp22,8 Miliar

Bisnis.com, Jakarta – Nike resmi menunjuk Elliot Hill sebagai presiden dan CEO baru Nike efektif 14 Oktober 2024.

Elliott kini menjabat sebagai presiden dan CEO baru Nike, setelah 32 tahun mengabdi dengan pengalaman pertamanya magang.

Ia akan menggantikan John Donahoe yang memutuskan pensiun. Perekrutan Elliott Hill menjadi viral karena tindakannya yang tidak biasa.

Dia memulai karirnya sebagai pekerja magang dan akhirnya mendapatkan posisi teratas di Nike.

Tidak hanya Presiden dan CEO, Elliott Hill juga akan menjabat sebagai direktur di dewan NIKE, Inc. dan anggota komite eksekutif.

Gaji Elliott Hill sebagai CEO baru Nike

Menurut Business Insider, Elliott Hill akan menerima gaji sebesar 1,5 juta USD atau sekitar 22,8 miliar rubel per tahun (kurs Rp 15 ribu).

Ia juga berhak atas bonus tahunan yang dibawa pulang sebesar dua kali gaji pokoknya, tergantung kinerja perusahaan, menurut pengajuan Komisi Sekuritas dan Bursa pada Kamis (19/9/2024).

Kesepakatan Hill mencakup paket insentif jangka panjang dalam bentuk opsi saham senilai $15,5 juta, menurut pengajuan SEC.

Nike juga menawarkan Hill tambahan $4 juta tunai untuk diberikan ketika dia mulai bekerja di perusahaan tersebut.

Dia juga akan menerima penghargaan ekuitas senilai $3 juta yang akan dibayarkan selama tiga tahun, kata pernyataan itu.

Total paket kompensasi Hill adalah $27 juta. Meski angka tersebut lebih rendah dibandingkan gaji pendahulunya, John Donahoe yang bisa menerima $29,1 juta pada tahun 2023.

Kompensasi Donahoe terdiri dari $1,5 juta dalam gaji pokok, lebih dari $19,2 juta dalam bentuk opsi saham, lebih dari $1,9 juta dalam bentuk insentif tahunan dan lebih dari $6,4 juta dalam tunjangan pensiun, menurut pengajuan SEC bulan Juli.

Hill, di sisi lain, akan mewarisi sejumlah tantangan, termasuk rencana perusahaan pada bulan Desember untuk memangkas biaya sebesar $2 miliar selama tiga tahun ke depan – yang melibatkan sekitar 1.500 PHK.

Namun Hill telah kembali ke tempat ia membangun kariernya dan akan menjadi wajah yang familiar bagi beberapa staf.

Hill mengatakan dalam siaran pers hari Kamis bahwa dia berharap untuk kembali ke perusahaan.

Dalam korespondensi dengan karyawannya, yang dilihat oleh Bloomberg pada hari Jumat, Hill mengakui bahwa “segalanya tidak mudah” bagi Nike dan mendesak karyawan perusahaan untuk “bergerak cepat dan mendesak.”

Elliot Hill bergabung dengan perusahaan sebagai pekerja magang pada tahun 1988 dan memimpin divisi konsumen dan pasar hingga pensiun pada tahun 2020.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *