Bisnis.com, JAKARTA – Oktober kerap terkenal sebagai perayaan Halloween, terutama di negara-negara Barat, dengan labu kuning kerap menjadi hiasan utamanya.
Namun selain sebagai hiasan, labu kuning juga bisa dijadikan makanan sehat dan menyehatkan, serta memiliki banyak manfaat.
Labu terkenal karena kegunaannya yang serbaguna, mulai dari sup dan salad hingga manisan dan pai. Labu kaya akan vitamin, mineral, dan antioksidan, menjadikannya tambahan nutrisi untuk diet apa pun.
Merujuk pada Kesehatan, berikut sederet manfaat mengonsumsi makanan lezat ini untuk kesehatan dan bentuk tubuh:
1. Meningkatkan kesehatan usus
Serat adalah nutrisi utama yang mendukung kesehatan usus, mengatur mikrobiota usus, dan membantu melancarkan buang air besar secara teratur.
Satu cangkir labu kalengan mengandung 7 gram (g) serat, yaitu sekitar 30% dari DV
Beberapa data juga menunjukkan bahwa kulit labu mengandung polisakarida yang tidak larut alkohol, yang cenderung mengurangi asam empedu dan mendukung pertumbuhan mikrobiota usus.
2. Dapat mengurangi risiko jenis kanker tertentu
Karena perkembangan beberapa jenis kanker dikaitkan dengan peningkatan stres oksidatif, pola makan kaya antioksidan dianjurkan untuk mengurangi risiko kanker.
Labu telah dipelajari karena sifat anti kankernya, salah satunya karena kandungan antioksidannya yang tinggi. Beberapa penelitian melaporkan bahwa risiko beberapa jenis kanker, seperti kanker payudara, kanker dubur, dan kanker paru-paru, lebih rendah pada mereka yang mengonsumsi lebih banyak biji labu.
Data lain menunjukkan bahwa labu dapat menghambat perkembangan kanker prostat, meskipun penelitian pada manusia yang berkualitas masih diperlukan untuk mengkonfirmasi laporan ini.
3. Meningkatkan kesehatan kekebalan tubuh
Labu merupakan sumber alami dari beberapa nutrisi yang mendukung kesehatan kekebalan tubuh, termasuk vitamin C, zinc, dan selenium. Pada saat yang sama, karena hidrasi yang cukup juga dapat memengaruhi kesehatan kekebalan tubuh, fakta bahwa labu mengandung sekitar 90% air membantu adalah alasan lain mengapa makanan ini dapat menjadi bagian penting dari pola makan yang mendukung melindungi kesehatan Anda.
Terakhir, karena 70% sistem kekebalan tubuh kita ada di usus, menjaga kesehatan usus dengan mengonsumsi makanan berserat, seperti labu kuning, juga dapat memengaruhi kesehatan kekebalan tubuh kita.
4. Mendukung pengelolaan berat badan
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel