By admin 
Bisnis.com, Jakarta – Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah 2019-2024 (Menkop UKM) Teten Masduki mengungkap rencananya usai keluar dari kementerian.
Teton diketahui tak terpilih menjadi anggota kabinet Merah Putih pimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakhabumin Raqqa. Teten mengungkapkan, masa pensiunnya akan ia manfaatkan untuk pensiun setelah 10 tahun mengabdi pada pemerintah.
Sebelum menjadi Menkop UKM pada 23 Oktober 2019, Teten menjabat sebagai Kepala Staf Presiden Indonesia pada tahun 2015 hingga 2018.
Iya, saya istirahat. Setelah 10 tahun di Istana Kerajaan dan 5 tahun menjabat Kepala Staf Presiden, beliau menjadi Menteri Koperasi. Teten bersama Menteri Koperasi yang baru di kantor UKM di Kemenkop, Jakarta, Senin. (21 Oktober 2024) Budi Arie Setiadi dalam pertemuan dan perpisahan tersebut mengatakan: “Pekerjaan yang sulit, melelahkan namun mudah. “).
Meski berencana pensiun, Turton menegaskan belum ada rencana pensiun. Saat ini ia sedang membuat rencana ke depan namun menekankan bahwa fokus utamanya tidak jauh dari isu perubahan sosial, khususnya pengembangan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).
“Karena koperasi dan UMKM adalah tulang punggung perekonomian negara, saya akan tetap berada di kelompok ini,” tegasnya.
Teten pun memuji Budi Arie yang kini menjabat Menteri Koperasi. Ia yakin mantan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) itu bisa menjalankan tugasnya dengan baik.
“Saya senang Budi Ali menggantikan saya. Ada beberapa perubahan yang kita lakukan dan ada beberapa persoalan yang belum bisa kita selesaikan. Saya yakin Budi bisa meneruskannya. Saya tidak mau memperpanjangnya.” Ali dan saya harap Anda bisa melakukan apa yang Anda bisa agar masyarakat Indonesia bisa maju. “kata Tyton.
Sebelumnya, Titan mengungkapkan dirinya mendapat dana pensiun dari Badan Simpanan dan Asuransi Pegawai Negeri Sipil (Taspen). Melalui promosi yang dibagikan Teten melalui laman Instagram resmi @tetenmasduki, Teten menyatakan menerima dana pensiun hingga Rp 27 juta. Uang tersebut diterima Teten saat menjabat sebagai Kepala Staf Presiden periode 2015-2018 dan Menteri Koordinator UKM periode 2019-2024. Teten juga akan menerima uang pensiun bulanan sebesar Rp3 juta mulai 1 November 2024.
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel