Bisnis.com, JAKARTA – Nilai tukar rupiah menguat hingga US$15.481 terhadap dolar Amerika Serikat (AS) jelang pelantikan Presiden baru Republik Indonesia, Prabowo Subianto, pada akhir pekan (18/10/2024). .
Perdagangan rupiah hari ini berakhir menguat 0,17% atau 26 poin di Rp15.481 per dolar AS, menurut data Bloomberg. Di saat yang sama, indeks dolar dilaporkan turun 0,17% menjadi 103,65.
Seperti rupee, banyak mata uang Asia lainnya yang mengalami tren penguatan. Misalnya yen Jepang menguat 0,07%, dolar Hong Kong naik 0,06%, dolar Singapura naik 0,11%, dan yuan China naik 0,21%.
Mata uang Asia lainnya yang menguat adalah Korea Selatan 0,09%, peso Filipina 0,56%, dan baht Thailand 0,2%.
PT Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan, berbagai faktor mempengaruhi pergerakan rupiah hari ini. Data penjualan luar negeri lebih besar dari perkiraan dan hasil lainnya menunjukkan klaim pengangguran berkurang dalam minggu ini. Kondisi ini mencerminkan kuatnya pasar tenaga kerja.
Angka tersebut memperkuat pandangan bahwa Federal Reserve tertarik untuk melakukan pemotongan dengan margin yang lebih sempit dalam beberapa bulan mendatang.
Di Tiongkok, data PDB menunjukkan bahwa perekonomian Tiongkok akan tumbuh 4,6% tahun-ke-tahun (y/y) pada kuartal ketiga tahun 2024, seperti yang diharapkan. Pertumbuhan tersebut juga meningkat kuartal-ke-kuartal, namun pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) tahun ini masih jauh dari target tahunan pemerintah Tiongkok sebesar 5%.
Kondisi perekonomian dalam negeri kini lebih ringan dengan beban keuangan yang lebih besar dan penjualan utilitas yang lebih besar. Namun calon Presiden RI, Prabowo Subianto, akan mengangkat Sri Mulyani Indrawati sebagai Menteri Keuangan RI dengan didukung tiga wakil menteri.
“Pembentukan Pak Mulyani merupakan upaya strategis untuk segera membenahi pengelolaan keuangan Kementerian Kabinet yang akan datang, karena pengalamannya sebagai Menteri Keuangan Republik Indonesia memberikan Pak Mulyani untuk melanjutkan urusannya yang belum selesai.” katanya. Ibrahim dalam kitab Jumat (18/10/2024).
Pekan depan, Senin (21/10/2024) atau usai pelantikan presiden, rupiah diperkirakan bergejolak namun menguat antara Rp 15.380 hingga Rp 15.500.
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA channel