Bisnis.com, JAKARTA – PT Teladan Prima Agro Tbk. (TLDN) mengatakan komisionernya, Widiyanti Putri, mengajukan pengunduran diri setelah dilantik menjadi menteri di kabinet Prabowo-Gibran. TLDN akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPSLB) terkait pengunduran diri Widiyanti.
Direksi Teladan Prima Agro mengatakan Widiyanti telah resmi mengundurkan diri sebagai komisaris PT Teladan Prima Agro Tbk. (TLDN), serta posisi Anda dalam transaksi TLDN. Pengunduran diri tersebut disampaikan Widiyanti melalui surat pengunduran diri yang dikirimkan ke TLDN pada 21 Oktober 2024.
Widiyanti meninggalkan pekerjaannya di perusahaan tersebut karena dipercaya dan dipercaya menjadi Menteri/Pejabat Negara Republik Indonesia periode 2024-2029, kata para direksi, Senin (21/10/2024).
Pemerintah menuturkan, pengunduran diri Widiyanti telah dilaporkan ke Bursa Efek Indonesia (BEI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Untuk itu, TLDN akan menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPSLB) sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku di sektor pasar keuangan.
“Saya selaku CEO Teladan Prima Agro, atas nama perusahaan mengucapkan terima kasih kepada Ibu Widiyanti Putri atas jabatan pemerintahan yang diberikan kepadanya sebagai Menteri Pariwisata Republik Indonesia. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Ibu Widiyanti yang telah berkontribusi dan memberi dedikasinya terhadap perkembangan perusahaan selama dua dekade terakhir,” kata CEO Teladan Prima Agro Wishnu Wardhana.
Wishnu mengatakan, tidak ada dampak material terhadap kondisi keuangan atau perkembangan usaha Teladan Prima Agro sehubungan dengan informasi atau fakta material mengenai pengunduran diri tersebut.
Sekadar informasi, Widiyanti telah menerapkan sistem TPA sejak perusahaan mulai beroperasi pada tahun 2004. Widiyanti menjabat sebagai Komisaris PT Teladan Prima Agro Tbk pada tahun 2021 hingga 2024, sebelum Widiyanti menjabat sebagai Direktur pada tahun 2012-2021.
Selain itu, Widiyanti juga menjabat sebagai komisaris pada beberapa hibah Teladan Prima Agro antara tahun 2013 hingga 2024.
Selain kiprahnya di TLDN, Widiyanti dikenal sebagai pengusaha dan investor sukses yang telah berkiprah di dunia usaha selama lebih dari 30 tahun, serta berkontribusi pada berbagai kegiatan sosial.
Widiyanti merupakan salah satu pendiri yang terlibat aktif dalam pengembangan Grup Teladan dan memegang posisi strategis dalam grup dengan investasi di berbagai industri termasuk agribisnis, energi, teknologi minyak dan gas, material dan media. Widiyanti memiliki kepemimpinan, keterampilan dan visi strategis untuk mendorong pertumbuhan perusahaan dan dunia usaha.
Selain prestasi profesional, menurut TLDN, Widiyanti adalah seorang dermawan yang berdedikasi dan memegang posisi di beberapa yayasan yang mendukung berbagai masalah sosial seperti kesehatan, pendidikan, seni dan budaya, serta proyek pemberdayaan anak dan perempuan, dengan tujuan menciptakan masyarakat yang berkelanjutan. dampak positif terhadap kelompok rentan di seluruh Indonesia.
Widiyanti juga menjabat sebagai Ketua Yayasan Teladan Utama dan Dewan Direksi Yayasan Kawula Madani. Widiyanti juga menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Yayasan Jantung Indonesia periode 2018-2024.
Widiyanti memperoleh gelar Bachelor of Business Administration dari Pepperdine University, Amerika Serikat, pada tahun 1993.
Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel