By admin 
Bisnis.com, Jakarta – Pelatih asal Jerman Thomas Tuchel dipastikan menjadi pelatih baru timnas Inggris hingga 2025. Tuchel akan menjadi pelatih The Three Lions di Manchester United lapor kepadanya.
Thomas Tuchel telah diumumkan sebagai pelatih baru timnas Inggris oleh Federasi Sepak Bola Inggris (FA) pada Rabu (16/10/2024).
FA memastikan Tuchel telah menandatangani kontrak sebagai pelatih Inggris pada Selasa (8/10/2024).
Durasi kontrak Tuchel terhitung singkat yakni hanya 18 bulan terhitung 1 Januari 2025.
Pelatih asal Jerman itu didaulat melatih Inggris pada kualifikasi Piala Dunia 2026 di Kanada, Meksiko, dan Amerika Serikat.
Menariknya, pengumuman kerja sama Timnas Inggris dan Tuchel datang saat sang pelatih diperkirakan akan bergabung dengan Manchester United.
Tuchel menjadi kandidat kuat pengganti manajer Manchester United Erik ten Haag yang disebut-sebut dipecat menyusul hasil buruknya.
Pelatih berusia 51 tahun itu mengatakan, tawaran direktur teknis FA John McDermott dan kepala eksekutif FA Mark Bullingham-lah yang mendorongnya memilih timnas Inggris.
“Karena ide John dan Marc serta cara mereka menyajikannya sangat cepat, sangat menarik dan sangat rahasia, jujur, dan adil. Ini dimaksudkan untuk menjadi keputusan mengenai pekerjaan ini, bukan keputusan tentang hal lain,” ujar Thomas Tuchel dalam jumpa pers. . menawarkan. Rapat, Rabu (16/10/2024).
Media Inggris melaporkan bahwa Tuchel dan Manchester United telah mencapai pembicaraan mengenai kesepakatan, namun Setan Merah lebih memilih mempertahankan Ten Haag.
Mantan pelatih Chelsea itu terpilih menjadi pelatih baru timnas Inggris dibandingkan kandidat kuat lainnya seperti manajer Manchester City Pep Guardiola.
“Tentu saja itu keputusan tentang pekerjaan ini, bukan tentang hal lain. Anda tahu, saya tidak berbicara tentang pemain individu hari ini, dan bukan tentang klub lain,” kata Tuchel.
Sebagai pelatih dengan kredensial serupa, Tuchel punya tanggung jawab memimpin timnas Inggris menjuarai Piala Dunia 2026.
FA yakin Tuchel adalah sosok yang tepat untuk mengakhiri kekeringan Inggris sejak 1966.
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel