Live: Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, Rabu 16 Oktober 2024

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan terus menguat pada hari ini, Rabu (16/10/2024), menunggu keputusan BI rate. Saham apa saja yang diminati investor saat ini? 

Pada Selasa (15/10/2024), IHSG diperdagangkan menguat 0,89% atau 67,29 poin ke 7.626,95, menurut data Bloomberg. Setahun penuh 2024, IHSG menguat 4,87%. 

Tim analis MNC Sekuritas mengatakan penguatan IHSG kemarin didominasi aksi beli. Secara teknikal, target minimal penguatan IHSG tercapai di level 7.625. Menurutnya, selama IHSG masih bisa bertahan di atas area support 7.518, maka situasi terbaik bagi IHSG adalah di awal wave [iii] atau wave 5. 

Penguatan IHSG akan terbatas pada pengujian 7.625-7.680, kemudian IHSG cenderung kembali ke area 7.347, tulisnya dalam riset, Rabu (17/10/2024). 

Pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan akan bergerak pada rentang support 7.449-7.518 dan resistance 7.633-7.726.

MNC Sekuritas memberikan rekomendasi bagi investor untuk fokus pada saham ASII, BBRI, SRTG dan INCO pada perdagangan Rabu (16/10/2024).

Secara terpisah, Analis RHB Sekuritas Indonesia Muhammed Wafi memperkirakan IHSG akan bergerak antara 7.450 dan 7.700 pada perdagangan hari ini. Sedangkan saham-saham yang disarankan untuk diwaspadai investor antara lain: BBCA, TPIA, HRUM dan ASRI.

Dalam risetnya, CEO Yugen Bertumbu Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, pergerakan IHSG mencerminkan prospek jangka pendek dan menengah berupa ekspektasi perbaikan kinerja keuangan emiten pada laporan keuangan kuartal III/2024. 

“Hal ini bisa saja membuat kenaikan IHSG kembali meningkat untuk beberapa waktu ke depan, hari ini IHSG berpotensi menguat antara 7.587 hingga 7.667,” jelasnya. 

Investor disarankan untuk mempertimbangkan saham JSMR, BBRI, BBNI, BBCA, TLKM, HMSP, TBIG, ASRI dan PWON pada Rabu (16/10/2024).

Penafian: Berita ini tidak dimaksudkan untuk mendorong pembelian atau penjualan saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab atas segala kerugian atau keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Temukan berita dan artikel lainnya di Google Berita dan WA Channel

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *