By admin 
Bisnis.com, JAKARTA – Kafe menjadi salah satu usaha yang paling banyak diterima oleh pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Selain pilihan kopi Indonesia yang melimpah, inovasi pengolahan produk kopi dari berbagai daerah memiliki keunikan tersendiri yang menarik konsumen.
Berbagai inovasi tersebut dipamerkan pada Pameran Usaha Kecil dan Menengah (SMEXPO) 2024 bertajuk “Lokal Menjadi Vokal” yang diselenggarakan oleh PT Pertamina (Persero) yang diselenggarakan di Grand Atrium, Mall Kota Kasablanka, Jakarta pada 22-28 Oktober 2024.
Brand kopi Sumsel Kopi Putra Abadi juga menghadirkan produk olahan kopi, tidak hanya minuman, tetapi juga makanan ringan dengan cita rasa kopi yang berbeda.
Pemilik Kopi Putra Abad, Dionisio T. Saputra atau akrab disapa Dion mengatakan, usaha keluarganya memadukan keripik dan cita rasa kopi lokal asal Pagar Alam, Sumatera Selatan.
“Kopi andalan kami adalah Very Fine Robusta atau Premium Robusta, produk turunan kami adalah inovasi baru kami berupa stik kopi dan siomay, ini produk baru kami,” kata Dion saat ditemui di pameran dagang SMEXPO 2024 Kamis (24 Oktober 2024).
Saat ini Putra Abadi menggunakan 1 ton kopi petani Sumsel per bulan atau 12 ton per tahun untuk mengolah produknya. Perusahaannya juga telah melengkapi pabrik dan akan segera membuka toko di kawasan tersebut.
Melalui acara SMEXPO, Dion mengatakan rata-rata pendapatan atau omzet yang dihasilkan selama pameran adalah Rp5 juta. Selain pendapatan, Kopi Putra Abad berpeluang menjadi wadah brand awareness di kalangan masyarakat.
“Kami mendatangkan petani kopi lokal dan membuat kesepakatan bagaimana mereka mendapatkan kopi premium. Kami juga berupaya mengubah lingkungan agar kopi tidak selalu pahit, tidak selalu hitam,” jelasnya.
Namun, Dion mengatakan industri kopi belakangan ini menghadapi tantangan dalam menaikkan harga biji kopi global. Pasalnya, banyak negara penghasil kopi yang mengalami gagal panen akibat gelombang panas.
Hal ini membuat harga kopi Indonesia semakin mahal dan naik ke level dimana kopi bisa mengubah kehidupan petani dengan harga mentah Rp 75.000 per kilogram, biasanya Rp 20.000-30.000 per kilogram, dari tahun ke tahun meningkat., Update harga sekarang Rp 56.000/kg, jelasnya.
Sementara itu, kedai Kopi Sharing di Bandung menjadi salah satu fasilitas yang dihadirkan Pertamina pada SMEXPO 2024 di Jakarta.
Shared Operations Manager Kopi Dwiky Setya Bakti mengatakan, kafe di Kecamatan Margahayu, Bandung ini menyajikan beragam menu, beberapa di antaranya diproduksi dan melayani pekerja difabel.
“Karena pentingnya berbagi kopi, kami mempekerjakan sejumlah pekerja disabilitas, termasuk barista, server, dan staf produksi dapur, yang juga merupakan penyandang disabilitas,” kata Dwiky saat ditemui Bisnis di SMEXPO 2024, Kamis (24/10). /2024).
Selain karyawannya, kedai Kopi Sharing juga menawarkan fasilitas yang ramah terhadap penyandang disabilitas. Dari segi produk, memiliki kopi susu andalan dengan karakter aromatik yang khas.
Kopi Sharing telah hadir sejak tahun 2023, melalui SEXPO 2024 brand ini terus mengembangkan dan berinovasi dalam produksi kopi dengan memperkenalkan mesin khususnya bagi pekerja tunarungu.
Pada tahun pertama dan kedua, Dwiky mengungkapkan fokus utamanya adalah meningkatkan operasional, pemasaran dan menarik investor untuk memperluas kedai kopi di Kota Bandung.
“Kami berharap dengan SEXPO 2024 ini akan terbuka banyak koneksi dan terjalin kenalan baru, karena tahun ini kami akan fokus pada pemasaran dan mencari investor,” ujarnya.
Sementara itu, Direktur Komunikasi Korporat Pertamina Fadjar Djoko Santoso menjelaskan, Pertamina SEXPO 2024 merupakan rangkaian kegiatan pengembangan UMKM dengan bantuan Pertmina.
Serangkaian kegiatan akan dilaksanakan, dimulai dengan kegiatan pre-event berupa pameran tematik tingkat lokal yang akan dilaksanakan di Grha Pertamina, Jakarta pada bulan Maret-Mei 2024, serta sub-event berupa pameran regional. pameran sebagai bagian. dari jalan menuju SMEXPO Nasional Pertamina, menuju kegiatan terpenting yaitu. business matching dan SMEXPO 2024 yang sedang berlangsung – hingga pameran.
“Tujuan dari berbagai kegiatan ini adalah untuk mempublikasikan produk-produk UMKM berkualitas Pertamina kepada masyarakat umum dan pihak-pihak yang berkepentingan. Kami berharap berbagai kegiatan ini dapat meningkatkan akses pasar bagi UKM,” kata Fadjar dalam pameran yang berlangsung selama 6 hari di Mall Kota Kasablanka Jakarta menampilkan ratusan produk kerajinan UMKM, pengunjung tidak hanya dapat menikmati produk lokal berkualitas, tetapi juga promosi menarik, diskon, dan berbagai aktivitas menarik selama acara berlangsung.
Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel