Bisnis.com, JAKARTA – Mayoritas nama masih positif terhadap PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA), meski kinerja keuangannya selama Januari hingga September 2024 berada di bawah ekspektasi.
Selama sembilan bulan tahun 2024, pendapatan dan pendapatan perusahaan minyak dan gas serta pemilik lahan akan menurun karena lemahnya kinerja segmen industri dan distribusi minyak.
Saat ini, AKRA mencatatkan pendapatan sebesar Rp28,61 triliun atau turun 4,55% year-on-year (YoY) dibandingkan Rp29,97 triliun pada periode yang sama tahun 2023. Pendapatan terbesar AKRA berasal dari industri minyak dan distribusi. sebesar Rp 21,48. triliun. , sedangkan pemasaran dan distribusi produk farmasi mencapai Rp4,81 miliar.