Bisnis.com, Jakarta – PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) menyatakan telah mengeluarkan dana Rp 743 miliar untuk melakukan pembelian kembali saham hingga akhir September 2024.

Chief Financial Officer (CFO) GOTO Simon Ho mengatakan hingga 30 September 2024, GOTO telah membeli 14,1 miliar saham atau sekitar Rp 743 miliar atau USD 49 juta.

Artinya, kami masih memiliki keleluasaan untuk melakukan pembelian, kata Simon saat konferensi telepon GOTO, Rabu (30/10/2024).

GOTO seperti diketahui mengumumkan akan melakukan pembelian saham dan mengumpulkan dana sebesar $200 juta atau sekitar Rp 3,1 triliun (kurs 1 dolar = Rp 15.500).

Hingga akhir Agustus 2024, GOTO tercatat memiliki 14,78 miliar saham atau setara 1,23% dari total saham yang ditempatkan. 

Hingga akhir September, jumlah treasury stock meningkat menjadi 24,4 miliar atau setara 2,03% dari total jumlah saham yang diterbitkan.

Sejalan dengan itu, treasury stock bertambah 9,61 juta lembar saham dalam satu bulan.

Analis Panin Sekuritas Sarkia Adelia dalam risetnya mengatakan, jumlah pemulihan sebesar Rp 743 miliar itu berarti tingkat keberhasilan penjualan kembali saham GOTO sekitar 25%, sehingga masih ada peluang untuk membeli kembali saham secara bertahap.

“Langkah reselling ini merupakan ide yang baik bagi GOTO dan dapat memperkuat pergerakan harga saham GOTO di masa depan,” kata Sarkia.

Menurut dia, output saham GOTO saat ini terlalu tinggi untuk dipasarkan. Karena sekitar 75%-80% sahamnya bersifat free float sehingga membuat harga saham GOTO terseret karena faktor kritis yang mulai membaik.

Penafian: Artikel ini tidak dimaksudkan untuk mendorong pembelian atau penjualan saham. Keputusan investasi sepenuhnya terserah pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab atas segala kerugian atau keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Simak berita dan artikel lainnya dari Google News dan WA Channel.

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *