Bisnis.com, Jakarta — Program pembangunan senilai 3 juta setahun yang diusung pemerintahan Prabowo Subianto diharapkan bisa menjadi katalis bagi emiten semen PT Seaman Indonesia Tbk. (SMGR) dan PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP). Namun, seberapa kuat tekanannya?
Ketua Satgas Perumahan Hashim Jojohadikusumo mengumumkan pemerintahan baru akan membangun 3 juta rumah per tahun selama 5 tahun ke depan, yang berarti total 15 juta rumah di pemerintahan Prabowo.
Jumlah ini lebih banyak dibandingkan program 1 juta rumah di bawah pemerintahan Jokowi. Pemerintahan baru berencana membangun 2 juta rumah untuk segmen usaha pedesaan atau kecil dan menengah dan 1 juta di perkotaan.