By admin 
Bisnis.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatat kenaikan harga emas turut mendorong peningkatan kinerja perusahaan pada tahun ini. Emas, aset jaminan paling populer di kalangan pelanggan, mengalami kenaikan harga yang signifikan sebesar 24,83% sejak awal tahun.
Peningkatan ini berdampak langsung pada nilai pinjaman yang disalurkan Pegadaian. Dengan tingginya nilai emas, maka nominal pinjaman yang dapat diberikan kepada nasabah pun meningkat sehingga mendorong pertumbuhan positif bisnis pembiayaan Pegadaian.
Selain itu, tren kenaikan harga emas juga berdampak signifikan terhadap tingginya minat masyarakat untuk berinvestasi pada produk tabungan emas dan cicilan emas Pegadaian, kata Ferdian Timur Satyagraha, Direktur Keuangan dan Perencanaan Strategis PT Pegadaian, kepada Bisnis. Senin (11 April 2024).
Ferdian menuturkan, iklim usaha yang masih berjalan, tercermin dari tingkat inflasi yang stabil di kisaran 2% hingga September 2024 dan pertumbuhan ekonomi yang positif di kisaran 4,5% hingga 5,5%, juga menjadi salah satu pendorong kinerja sektor keuangan mikro. lini produk berbasis.
“Misalnya rasio kredit bermasalah (NPL) bisa diturunkan secara signifikan menjadi 0,93% pada Agustus 2024, dari sebelumnya 1,71% pada Agustus 2023,” kata Ferdian.
Outstanding pinjaman bruto Pegadaian hingga Agustus 2024 meningkat dari Rp65,1 miliar menjadi Rp81,9 miliar atau meningkat 25,85% year-on-year. Ferdian mengatakan, dengan melihat tren industri, kondisi perekonomian, dan masih sangat besarnya potensi pasar dari berbagai lini produk Pegadaian, ia optimistis bisnis Pegadaian akan semakin baik ke depannya.
“Optimisme tersebut juga didukung oleh transformasi internal yang berkelanjutan di berbagai aspek seperti perbaikan proses bisnis, eksplorasi model bisnis baru berbasis pembiayaan emas, serta pemanfaatan teknologi digital terintegrasi untuk generasi Z dan masyarakat yang melek teknologi,” ujarnya. Ferdian.
Namun tidak hanya itu, Ferdian mengatakan saat ini Pegadaian tengah menjalin sinergi dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) di Holding Ultra Mikro sehingga semakin memperkuat positioning perseroan.
“Kami yakin melalui berbagai upaya tersebut, Pegadaian akan semakin diminati masyarakat sebagai mitra keuangan yang andal dan dapat dipercaya,” kata Ferdian.
Untuk berita dan artikel lainnya, kunjungi Google Berita dan WA Channel