Bisnis.com, Jakarta – Presiden Prabowo Subianto membatalkan pembukaan Badan Pengelola Investasi Energi Anagata Nusantara (BPI Danantara) pekan ini.​

Ketua BPI Danantara Muliaman Hadad mengatakan, badan tersebut akan dibentuk setelah presiden kedelapan Republik Indonesia itu mengunjungi lima negara dalam dua minggu: China, Peru, Amerika Serikat, Brasil, dan Inggris.​

Bahkan belum besok. Menunggu presiden datang kembali, ujarnya kepada wartawan di kompleks Istana Kepresidenan, Rabu (11 Juni 2024).​

Mulliaman lebih lanjut mengakui, sebelum pengungkapan terakhir, Prabowo meminta persiapan matang dilakukan.

“Iya, persiapannya semaksimal mungkin. Semuanya sudah siap baru saya luncurkan,” ujarnya.

Sebelumnya, Kepala Negara berencana membuka BUMN Embryo Superholding pada 7 November 2024. Badan tersebut kemudian akan mendirikan kantor di gedung Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo) di Jalan R.P. Soeroso, Menteng, Jakarta Pusat.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *