IDADX Pandi Catat ada 46.982 Alamat Web Disusupi Konten Judi Online Oktober 2024

Bisnis.com, JAKARTA – Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (Pandi) menggunakan platform Pertukaran Data Penyalahgunaan Domain Indonesia (IDADX) untuk melacak privasi situs perjudian online. Pada Oktober 2024, perjudian online telah memengaruhi 46.982 alamat web atau pencari sumber daya seragam (URL). 

IDADX diketahui bekerja dengan mendeteksi penyalahgunaan nama domain yang dimasukkan oleh para penjudi online. Website pemerintah menjadi salah satu tempat masuknya situs judi online.

CEO PANDI John Sihar Simanjuntak menjelaskan IDADX merupakan platform yang diciptakan untuk menjamin keamanan nasional.

Salah satunya adalah dengan melacak dan memantau laporan masyarakat mengenai website yang telah disusupi konten perjudian online atau konten berbahaya lainnya seperti phishing, malware, dan pornografi.

“Sebagai pengelola domain .id, kami selalu berkomunikasi dengan Departemen Pelayanan Aplikasi Informasi Pemerintah (LAIP) Kementerian Komunikasi dan Digitalisasi (Kemkomdigi) jika ada domain go.id dan desa.id yang terancam. kegagalan. konten seperti perjudian online,” kata John dalam keterangannya, Jumat (8/11/2024).

John juga mengatakan jika Kementerian Kominfo membutuhkan data jumlah domain .id yang melihat perjudian online, PANDI siap melaporkannya.

John menambahkan, sumber data idadx.id adalah email dan laporan yang dikirimkan oleh masyarakat dan anggota.

IDADX juga bekerja sama dengan berbagai layanan keamanan siber untuk mengumpulkan dan mengidentifikasi data terkait ancaman siber untuk meningkatkan efektivitas dalam menangani penyalahgunaan nama domain. 

Terkait pengoperasian IDADX, terdapat sistem Breach Identification and Monitoring Assistant (BIMA), yang merupakan satu-satunya alat atau bot dalam IDADX yang dengan cepat mengidentifikasi dan mengeskalasi laporan penyalahgunaan nama domain. 

BIMA dirancang untuk meningkatkan efisiensi dan bertindak sebagai robot yang secara proaktif mencari dan mengambil bukti dari laporan penyalahgunaan nama domain. 

“Jika ditemukan bukti penyalahgunaan domain, PANDI akan mengeluarkan notifikasi dan menerapkan proses suspensi. Sejauh ini, data idadx.id menunjukkan 46.982 URL akan masuk di internet terkait perjudian pada tahun 2024, katanya. 

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *