Bisnis.com, Jakarta – Menteri Perumahan dan Permukiman (PKP) Maruyar Sirat (Ara) berupaya menarik kalangan untuk melaksanakan proyek perumahan 3 juta di tengah ketidakjelasan anggaran tambahan yang akan dialokasikan ke kementeriannya.
Ara sebelumnya telah menggandeng beberapa kelompok untuk mengikuti program 3 Juta Rumah pemerintahan Prabowo Subianto. Kelompok yang terlibat merupakan wajah-wajah lama yang kerap tampil membantu pembangunan infrastruktur di era Joko Widodo (Jokowi), Presiden ke-7 RI.
Beliau merupakan bos Agung Sedayu Group (ASG) Aguan-Sugianto Kusuma dan bos PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) Garibaldi Thohir alias Boy Thohir.
Aguan resmi turun gunung membangun 250 unit rumah rakyat senilai Rp 60 miliar yang berlokasi di kawasan Tangerang, Banten. Boy Thohir juga akan ikut serta dalam pelaksanaan program 3 Juta Rumah yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.
Tak berhenti sampai disitu, Ara mengaku akan terus melobi beberapa kelompok lain, mulai dari pemilik Sinar Mas Group Frankie Widjaja hingga Lawrence Barkey, untuk membantu mendukung proyek perumahan 3 juta tersebut.
Dukungan implementasi datang dari Adaro Pak Boy, Pak Prajogo Pangestu, Pak Frankie Sinar Mas hingga Lawrence Barkey [pemilik unit] Harum Energy, kata Ara, Jumat (11/1/2024) di Rusun Pasar Rumput, Jakarta saat ditemui. ,
Lanjut Ara, aksi pembangunan infrastruktur nasional dilakukan dengan menggunakan anggaran dan koneksi personal setelah berkoordinasi dengan Badan Pengawasan dan Pembiayaan Pembangunan (BPKP).
Dia menegaskan, tindakan tersebut diyakini sudah mendapat izin dari BPKP dan tidak akan menimbulkan permasalahan hukum di kemudian hari.
“Saya sudah bertanya pada Pak. Atteh, Kepala BPKP dan bisa dilaksanakan,” tegasnya.
Sekadar informasi, pada Jumat (1/11/2034), Ara resmi memulai pembangunan Proyek Tiga Juta Rumah yang digagas Presiden Prabowo Subianto tanpa menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Peletakan batu pertama proyek Tiga Juta Rumah bekerjasama dengan PT Bumi Samboro Sukses dilakukan di atas tanah sumbangannya, sedangkan bangunannya dibangun oleh Agung Sedayu Group.
Lihat berita dan artikel lainnya di Google Berita dan saluran WA