Bisnis.com, JAKARTA – Rupanya pendapat dokter Raffi Ahmad dari media Singapura, CNA. Mereka pun membeberkan sebutan yang diberikan kepada publik figur Indonesia tersebut.
Dalam ulasannya, CNA juga mengungkap Kadin Indonesia memberikan jabatan kepada Raffi Ahmad tak lama setelah sebuah universitas di Thailand memberinya gelar doktor kehormatan.
“Selebriti Indonesia yang memiliki gelar diminta untuk mengangkat alis dengan peran Kamar Dagang dan Industri,” tulis nama tersebut di media Singapura.
Tak lupa, CNA juga menuliskan bahwa masyarakat Indonesia mempertanyakan gelar PhD honoris causa yang diraih Raffi Ahmad.
“Seorang selebriti Indonesia dengan gelar sarjana ganda menjadi berita utama online karena pekerjaan barunya di Indonesia,” tulis CNA di kantor beritanya.
Raffi Ahmad diangkat menjadi Wakil Direktur Jenderal Kamar Dagang dan Industri (KADIN) periode 2024-2029, lanjutnya kemudian.
Raffi Ahmad menjadi bahan perdebatan saat mendapat gelar doktor kehormatan dari universitas Thailand.
Berdasarkan akun Instagram resminya, Raffi mendapat gelar doktor kehormatan atau Doctor Honoris Causa dari Universal Institute of Professional Management (UIPM) di Thailand.
Raffi sendiri disebut-sebut mendapat gelar tersebut dari Profesor Kanoksak Likitpriwan selaku presiden Thai Universal Institute of Professional Management (UIPM).
Namun, beberapa warga Indonesia yang tinggal di Thailand menggunakan Twitter untuk mencari universitas yang memberikan gelar Ph.D kepada Raffi Ahmad.
Namun, mereka tidak mendapatkan ijazah universitas sehingga menimbulkan kontroversi di kalangan netizen.
Kamar Dagang dan Industri (Kadin) baru-baru ini menunjuk produsen dan pengusaha Raffi Ahmad sebagai pimpinan perusahaan untuk periode 2024-2029.
Keputusan tersebut diumumkan oleh Wakil General Manager Pertanian Kadin Mulyadi Jayabaya di Menara Kadin Indonesia, Jakarta, Senin (7/10/2024) dan diumumkan langsung oleh General Manager Kadin Anindya Bakrie dan sejumlah anggota Kadin. .
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel