Bisnis.com, JAKARTA – Asosiasi Sepak Bola Oman (OFA) mengecam keras tindakan intimidasi terhadap wasit Ahmed Al Kaf usai laga Indonesia kontra Bahrain, Kamis (10/10/2024).
Wasit Ahmed mendapat kecaman dari penggemar sepak bola setelah dia dinyatakan bersalah karena mengakui kekalahan Bahrain.
Keputusan kontroversial itu terjadi saat Indonesia bermain imbang 2-2 dengan Bahrain setelah perpanjangan waktu yang tidak tepat.
Dalam pernyataan yang dirilis hari ini.
“Kami menegaskan kembali kecaman keras kami atas perilaku di luar konteks yang dilakukan oleh beberapa pendukung dan pemangku kepentingan, serta memperingatkan konsekuensi dari tindakan tersebut.” OFA menulis di akun Twitter-nya pada hari Senin: “Profesi transparansi, integritas dan ketidakberpihakan telah lama ditunjukkan oleh Dewan Arbitrase Oman, yang mematuhi standar internasional dan menjadikan mereka arbiter terbaik di Asia.”
Ia kemudian meminta FIFA dan AFC untuk memenuhi tanggung jawabnya dan memberikan keamanan kepada wasit Ahmed Al Kaf.
“Kami akan terus berkoordinasi dengan otoritas terkait untuk mencapai tujuan tersebut,” kata OFA.
Dalam pernyataannya, OFA tetap percaya dengan keputusan Ahmed Al Kaf dan akan mendukung wasit di semua pertandingan.
Asosiasi Sepak Bola Oman sekali lagi berjanji untuk terus mendukung tim Oman yang dipimpin oleh wasit internasional Ahmed Al Kaf. Kami tetap percaya diri dengan kemampuan mereka dan memuji kinerja mereka. Biarkan mereka terus sukses di pertandingan ini. Karier kontinental dan internasional mereka” menyimpulkan OFA.
Wasit Ahmed Al Kaf pun disebut membatalkan Al Ain vs Al Hilal pada Liga Champions AFC 2024/2025, Senin (21/10).
Hal ini menurut jurnalis Oman Khamis Al Balushi. Ia menulis, wasit memilih tidak masuk lapangan setelah mendapat banyak hinaan dari suporter sepak bola Tanah Air.
Wasit Ahmed Al Kaf tidak akan menjadi wasit pertandingan antara Al Ain dan Al Hilal untuk melindungi wasit akibat serangan publik dan media terhadapnya setelah pertandingan, kata Khamis seperti dikutip di X @ football_li5 “Antara Indonesia dan Bahrain.”
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel