Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto mengumumkan sifat pemerintahannya periode 2024-2029 yang disebut Pemerintahan Merah Putih. Pada pemerintahan Prabowo-Gibran, terdapat 48 kementerian dengan 48 menteri dan 55 wakil menteri.

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) buka suara soal tenda mewah Prabowo-Gibran. Ekonom Apindo Ajib Hamdani menilai terciptanya banyak lapangan usaha berdampak positif bagi perekonomian nasional.

“Pembentukan banyak perusahaan fokus pada penyediaan layanan dan solusi untuk mendorong kecepatan pembangunan ekonomi,” kata Ajib kepada Bisnis, Senin (21/10/2024).

Namun, Ajib menilai permasalahan terbesar saat ini adalah reformasi ekonomi. Ia mengatakan, diperlukan perubahan penting untuk meningkatkan efisiensi bisnis dan produktivitas.

Selain itu, selama kampanyenya, Prabowo Subianto juga berjanji sebesar 8%. Target pertumbuhan ambisius ini, kata Ajib, menghadapi tantangan finansial.

Oleh karena itu, pemerintah harus mendorong sektor swasta sebagai penggerak utama perekonomian, ujarnya. 

Sementara itu, Prabowo pada Senin (21/10/2024) menunjuk menteri dan wakil menteri untuk membantunya menjalankan pemerintahan lima tahun ke depan.

Pengangkatan Menteri Negara tersebut berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 133/P Tahun 2024 tentang Pembentukan Menteri Negara dan Pengangkatan Menteri Negara di Kerajaan Merah Putih untuk periode 2024-2029.

Ada 48 menteri yang dilantik Prabowo. Beberapa di antaranya juga melakukan tugas yang sama, seperti Airlangga Hartarto sebagai Menteri Gabungan Perekonomian, Tito Karnavian sebagai Menteri Dalam Negeri, Sri Mulyani Indrawati sebagai Menteri Keuangan, dan Bahlil Lahadalia sebagai Menteri Energi dan Mineral.

Prabowo melantik 55 wakil menteri di pemerintahan Merah Putih. Selama menjabat, Prabowo melakukan beberapa perubahan di pemerintahan. Misalnya Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dipecah menjadi Kementerian Pariwisata dan Kementerian Ekonomi Kreatif.

Kementerian Konstruksi dan Perumahan Rakyat (PUPR) dibagi menjadi Kementerian Konstruksi dan Kementerian Perumahan Rakyat dan Perdesaan. Selain itu, terdapat Dinas Usaha Kecil dan Menengah yang terbagi menjadi Kementerian Usaha Kecil Menengah dan Kementerian Usaha Kecil Menengah.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *