By admin 
Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat menjadi 7.772,59 pada Senin (21/10/2024) usai pelantikan Presiden Prabhu Subianto dan Wakil Presiden Gibran Recboming Raka. Pada perdagangan hari ini, saham PANI, ASII, JARR dan ANTM menguat ke zona hijau.
IHSG naik 0,16% atau 12,5 poin menjadi berakhir pada 7.772,59 berdasarkan data RTI pada pukul 16.01 WIB. Pada perdagangan IHSG bergerak dari 7.739,88 menjadi 7.795,08.
Sebanyak 25,51 miliar saham diperdagangkan hari ini dengan nilai transaksi Rp 10,44 triliun. 303 saham menguat, 270 saham melemah, dan 228 saham stagnan. Kapitalisasi pasarnya tercatat sebesar Rp 13,014 triliun.
Saham PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk. (PANI) milik konglomerat Sugianto Kusuma atau Agawan menjadi salah satu saham yang ditutup menguat pada sore hari ini. Saham PANI ditutup melemah 9,28% di Rp 15.600 per saham.
Selain saham Agawan, PT Jhonlin Agro Raya Tbk. Haji Izum (JARR) naik 18,63% ke Rp 382 per saham siang ini.
Di bawah ini adalah saham PT Astra International Tbk. (ASII) menguat 3,66% atau 180 poin pada perdagangan Rp 5.100 per saham. Kemudian saham PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) yang naik 4% menjadi Rp 1.690 per saham.
Saham lain yang juga menguat adalah saham BRMS yang hari ini naik 1,78% ke Rp 344 per saham. Saham lain yang juga ditutup di zona hijau adalah saham BMRI yang menguat 0,35% ke Rp 7.200 per saham, dan saham MDKA yang menguat 1,59% ke Rp 2.560 per saham.
Kelompok Riset Pilarmas Investindo Securitas menjelaskan, usai pelantikan, Pravo Subianto dan Gibran Recboming Raka langsung mengumumkan para Menteri Kabinet Merah Putih. Menurut kelompok riset Filarmes, hal ini menunjukkan betapa cepatnya pemerintahan baru akan bekerja.
Kabinet tersebut berdampak positif, karena di dalamnya terdapat menteri-menteri yang berpengalaman di bidangnya dan beberapa menteri dari kabinet pemerintahan sebelumnya.
“Oleh karena itu, hal ini memberikan pandangan tentang agenda pembangunan berkelanjutan,” tulis kelompok riset Pilarmas Securitas.
Menurut Pilarmas Sekuritas, pemerintahan Prabo berharap dapat memperkuat pembangunan nasional di berbagai bidang, bukan memperbaiki Indonesia.
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel