Tarif Spesial Rp1, KAI Catat Pengguna KRL dan LRT Jabodebek Tembus 1,5 Juta Penumpang

Bisnis.com, JAKARTA – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatatkan penumpang KRL dan LRT Jabodebek sebanyak 1,5 juta penumpang pada peresmian Presiden dan Wakil Presiden dengan harga Rp1. 

Kai Hukama dan Public Relations Vice President Anne Purba mengatakan, KAI telah menyetorkan dana khusus sebesar Rp1 untuk KRL dan LRT Jabodebek saat diresmikan Presiden dan Wakil Presiden pada Minggu (20/10/2024). Sebanyak 1.565.528 pengguna menggunakan area layanan ini selama periode fiskal tertentu.

“KAI menemukan keinginan masyarakat untuk menggunakan tarif murah sangat tinggi, terlihat sebanyak 1.565.528 pengguna commuter line dan LRT Jabodebek telah memanfaatkan peluang tersebut. Berdasarkan data, pengguna Commuter Line sebanyak 1.504.362 orang dan pengguna LRT Jabodebek sebanyak 61.166 orang pada hari pelantikan Presiden dan Wakil Presiden, kata Anne dalam keterangan resmi, Senin (21/10/2024). 

Selain menetapkan tarif khusus, KAI juga menetapkan tata cara pengoperasian Kereta Api Antar Kota (KA JJ) pada masa pelantikan presiden dan wakil presiden. Selain itu, KAI Commuter juga mengoperasikan layanan jenis angkutan Commuter Line dengan total 1048 perjalanan. 

“Selain meningkatkan jumlah perjalanan layanan Commuter Line, KAI juga meningkatkan jumlah perjalanan LRT Jabodebek dari 260 menjadi 364 perjalanan untuk menjamin stabilitas dan kelancaran pergerakan masyarakat,” tambah Anne. 

Anne menambahkan, selain menambah jumlah perjalanan, KAI juga menambah luas wilayah dan fasilitas kesehatan di berbagai stasiun dengan menambah jumlah ambulans. 

Dari segi keamanan, KAI bekerja sama dengan Polda Metro untuk mengamankan stasiun di wilayah Jakarta. Total ada 152 petugas keamanan di stasiun kereta api antar kota dan 320 orang petugas keamanan di stasiun commuter line.

Seperti diketahui, KCI menggunakan tarif khusus Rp 1 untuk penerbangan KRL. Jumlah minimum untuk memanfaatkan pajak ini adalah Rp 5000. 

Sedangkan LRT Jabodebek mewajibkan saldo minimal Rp1.000 untuk pengguna Kartu Multi Trip (KMT) dan Kartu Uang Elektronik (KUE), serta saldo minimal Rp20.000 untuk LinkAja.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *