Pakar Ingatkan Risiko Pemutihan Utang Petani & Nelayan terhadap Asuransi dan Penjaminan

Bisnis.com, Jakarta – Pidato Presiden Bravo tentang pembatalan atau whitewashing pinjaman bank bagi enam juta petani dan nelayan akan berdampak pada perusahaan asuransi pinjaman dan penjaminan.

Abitani Tim, Ketua Sekolah Manajemen Risiko dan Asuransi (STIMRA), mengatakan sebelum menerapkan kebijakan tersebut, perlu dicermati apakah pinjaman Minha hanya untuk pinjaman macet atau seluruh pinjaman nelayan-petani. . .

“Kalau hanya kredit macet, bagaimana dengan mereka yang memiliki klaim asuransi kredit? Apakah bank bisa memberikan kompensasi?” kata Abitani kepada Bisnis, Senin (28/10/2024).

Menurut dia, aturan tersebut harus dibuat sesuai dengan kebijakan pemerintah agar perusahaan asuransi atau penjaminan tidak dapat memulihkan jumlah cicilan atas kredit macet tersebut sehingga tidak menjadi beban bagi perusahaan.

“Perusahaan juga perlu mengevaluasi biaya jaminan atau asuransi kreditnya dengan mempertimbangkan risiko gagal bayar, termasuk meningkatkan cadangannya,” kata Abitani.

Lebih lanjut, Abitani saat ini menilai fleksibilitas industri asuransi dan penjaminan menjadi tantangan besar, dengan portofolio yang besar dan jangka waktu penjaminan yang panjang, serta peraturan OJK yang mengatur penjaminan atau manfaat yang dapat ditawarkan oleh perusahaan asuransi umum dan jiwa. 

Dia menyimpulkan dengan mengatakan: “Selain itu, ada pengetatan pasar reasuransi, belum lagi kesulitan dalam memulihkan klaim yang dijamin atau dibayar.”

Sebelumnya, adiknya, Hashim Gogohadikosumo, membeberkan rencana Prabowo membatalkan pinjaman bank sebesar 6 juta kepada nelayan dan petani. Hashim mengatakan, perintah presiden yang mengatur hal tersebut disiapkan oleh Menteri Pengawasan Hukum Andy Atjas. 

“Saya berharap minggu depan Perpres untuk memutihkan 5-6 juta orang sudah ditandatangani dan keluarganya bisa menjalani hidup baru,” kata Hashim di menara Kadin Indonesia, Rabu (23/10/2024). ).

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *