BSI (BRIS) Rilis Kinerja Kuartal III/2024, Analis Ramal Harga Saham ke Level Rp3.337

Bisnis.com, JAKARTA — Analis memperkirakan harga saham PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRS) alias BSI akan terus naik hingga Rp 3.337 hingga akhir tahun.

Berdasarkan konsensus analis Bloomberg, prospek saham BRS mendapat sentimen positif. Dari 18 analis, 15 diantaranya merekomendasikan beli dan sisanya memilih rekomendasi jual. Target harga rata-rata saham BRS adalah DR 3.337. 

Sementara itu, dalam pengumuman laporan keuangan yang dipublikasikan Bisnis Indonesia hari ini, Selasa (29/10/2024), BSI (BRS) mencatatkan laba sebesar Rp 5,1 triliun pada kuartal III 2024. Perkembangan tersebut meningkat 21,6% yoy dibandingkan periode sebelumnya yaitu Rp 4,2 triliun pada kuartal III 2023. 

Bank syariah terbesar di Indonesia ini mencatatkan kenaikan sebesar 4,56% yoy menjadi Rp 13,46 triliun pada September 2024 dari sebelumnya Rp 12,87 triliun pada September 2023. Net Operating Margin (NOM) bank tersebut pun meningkat menjadi 2,81% dari sebelumnya 2,57%.

Selain itu, laba BSI juga ditopang oleh pendapatan komisi yang meningkat 23,28% yoy menjadi Rp1,54 triliun dari Rp1,25 triliun.  Selanjutnya pendapatan lain-lain juga meningkat 14,07% yoy menjadi Rp987,32 miliar dari sebelumnya Rp865,53 miliar.

Peningkatan laba ini juga seiring dengan membaiknya liabilitas kerugian dari Rp 2,28 triliun pada kuartal III 2023 menjadi Rp 1,69 triliun pada kuartal III 2024. Artinya terjadi penurunan Impairment. Tunjangan Kerugian (CKPN) yang pada akhirnya dapat melindungi keuntungan perusahaan.

Dalam pelaksanaan transaksi tersebut, pendapatan BSI meningkat 15,32% yoy menjadi Rp 266,46 triliun pada September 2024 dari sebelumnya Rp 231,06 triliun pada September 2023. Alhasil, aset yang dihimpun meningkat 15,91% yoy menjadi sebelumnya Rp 370,72 triliun. .  

Sejalan dengan itu, rasio kredit bermasalah (NPF) bruto membaik menjadi 1,97% pada September 2024 dari sebelumnya 2,21% pada September 2023. Selain itu, NPF neto juga turun menjadi 0,56% dari sebelumnya 0,61%. 

Kemudian, BSI menghimpun dana pihak ketiga sebesar Rp301,22 triliun, pada September 2024, naik 14,92% yoy dari sebelumnya Rp262,12 triliun pada September 2023. Sementara dana murah BSI mencapai Rp185,83 triliun, naik 18,88% yoy. . Rp156,31 triliun. 

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *