By admin 
Bisnis.com, JAKARTA: Bursa Efek Indonesia (BEI) telah mencatatkan perdagangan saham PT Suryamas Dutamakmur Tbk. (SMDM) memiliki nilai yang sangat besar pada sesi perdagangan Rabu (23 Oktober 2024). Apakah transaksi akuisisi Sinar Mas Land BSDE Group sudah selesai?
Pada perdagangan Rabu (23 Oktober 2024), BEI mencatatkan total nilai transaksi perdagangan sebesar Rp 14,8 triliun. Dari jumlah tersebut, nilai transaksi terbesar yang tercatat adalah saham SMDM senilai Rp 2,33 triliun yang melibatkan 4,39 juta lembar saham emiten aset tersebut.
Saham Suryamas Dutamakmur ditutup datar di Rp 510/saham. Namun sepanjang tahun berjalan 2024, SMDM telah melonjak sebesar 162,89%.
Seperti diketahui, emiten aset Sinar Mas Land Group, PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE) sedang dalam proses akuisisi 91,99% saham PT Suryamas Dutamakmur Tbk. (SMDM) dari Top Global Limited (TGL).
Berdasarkan dokumen yang dirilis Sinar Mas Land Group sebelumnya, nilai transaksi akuisisi 4,39 miliar saham SMDM mencapai S$195,2 juta atau setara Rp 2,36 triliun.
Direktur BSDE Hermawan Wijaya mengatakan target pengadaan diharapkan selesai pada akhir tahun 2024.
“Pembayarannya akan dilakukan setelah masa pemerintahan berakhir, baik tahun ini atau tahun depan,” ujarnya di Pubex Live 2024, Rabu (28 Agustus 2024).
Dia mengatakan, bagi BSDE, akuisisi SMDM akan memperpanjang masa pengembangan dan dana lahan perusahaan tersebut. Selain itu, BSDE juga memiliki diversifikasi wilayah pengembangan karena SMDM memiliki wilayah pengembangan di berbagai wilayah seperti Rancamaya, Jonggol, dan Cibubur.
“Dengan begitu [akuisisi SMDM] bisa semakin meningkatkan marketing sales,” kata Hermawan.
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel