Bisnis, JAKARTA – Badai pemutusan hubungan kerja (PHK) massal dan banyaknya perusahaan yang mengambil tindakan menutup pabrik membuat industri TPT semakin bermasalah. Para pengusaha juga mewaspadai kebijakan yang akan diambil oleh pemerintahan Prabowo Subianto.
Asosiasi Produsen Benang dan Filamen Indonesia (APSyFI) mengatakan koordinasi antar kementerian perlu lebih ditingkatkan agar kebijakan dapat diambil sesuai kebutuhan industri dalam negeri. Misalnya saja peraturan perdagangan impor dengan Keputusan Menteri Perdagangan (Permendag) no. 8/2024 yang saat ini menjadi beban industri dan turut menyebabkan terpuruknya industri TPT nasional. Simak ulasan singkat 5 berita terpopuler berikut ini.
Industri tekstil mengalami peningkatan permasalahan. Sedangkan dengan adanya Peraturan Menteri Perdagangan No. 8/2024, merupakan revisi ketiga yang dilakukan pemerintah setelah Menteri Perdagangan menerbitkan Peraturan No. 26/2023 tentang peraturan impor. Peraturan tersebut awalnya dimaksudkan untuk membatasi impor, namun dengan adanya peraturan terbaru, peraturan tersebut memudahkan impor banyak barang, termasuk tekstil.
Para pengusaha juga menyebut Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan yang menurut mereka masih berperan besar dalam pengelolaan impor, termasuk yang ilegal. Tak hanya itu, usulan kenaikan pajak juga akan memberikan keringanan bagi industri.
Pelaku perekonomian menilai, perbaikan aktivitas manufaktur akan bergantung pada perbaikan struktural di lingkungan Kementerian Keuangan, karena hal ini berkaitan dengan kontribusi aktivitas manufaktur terhadap pertumbuhan produk domestik bruto (PDB). Berita selengkapnya tersedia di Bisnisindonesia.id.
Emiten tekstil PBRX berencana melakukan restrukturisasi utang. Permasalahan keuangan tidak hanya menimpa emiten tekstil PT Sri Rejeki Isman Tbk. (SRIL) atau Sritex. Raksasa tekstil PT Pan Brothers Tbk (PBRX) untuk pertama kalinya mengajukan rencana restrukturisasi kepada kreditur sejak gagal bayar utangnya awal tahun ini.
Diberitakan sebelumnya, PBRX saat ini berstatus kewajiban utang ditangguhkan (DPO) dan mendapat tenggang waktu 120 hari untuk menyelesaikan perjanjian penyelesaian utang. PBRX berencana mengurangi utang dari sekitar $325 juta menjadi $140 juta. Nilai tersebut didasarkan pada tingkat yang dianggap berkelanjutan berdasarkan proyeksi keuangan 15 tahun.
Dalam skema awal ini, Pan Brother berencana untuk mengkonversi uang kertas dolar yang beredar dan setengah dari pinjaman bilateral menjadi obligasi konversi wajib.
Ruang eksplorasi minyak dan gas Ruang eksplorasi minyak dan gas alam (migas) di Indonesia terus berkembang, dengan penambahan sumber daya kontinjensi dan rasio penggantian cadangan (RRR) yang melebihi target tahun ini.
Berdasarkan catatan Satuan Kerja Khusus Kegiatan Ekstraktif Migas (SKK Migas), terdapat penambahan sumber daya kontingen sebesar 1.199 MMboe pada September 2024, dan RRR mencapai 140% dari target tahun 2024.
SKK Migas menyatakan sumber daya insidentil yang dihasilkan akan menjadi modal berharga untuk mendorong eksplorasi lebih lanjut di masa depan. Sementara itu, sumber daya kontingen mewakili porsi minyak awal yang ada (IPIP) yang dianggap dapat diperoleh kembali berdasarkan proyek tertentu, dan dibatasi oleh faktor teknis.
Bagaimana potret cadangan minyak nasional saat ini? Simak berita selengkapnya di Bisnisindonesia.id.
Peningkatan ekspor perikanan Indonesia
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menargetkan Indonesia masuk 10 besar negara pengekspor perikanan dunia dalam 5 tahun ke depan. Pada tahun 2023, Indonesia menempati peringkat ke-13 negara pengekspor perikanan dunia, jauh di bawah Vietnam yang menempati peringkat kelima.
Di sisi lain, jumlah perusahaan ekspor ikan ke Uni Eropa mengalami stagnasi sebanyak 176 perusahaan sejak tahun 2017. Hingga saat ini, sulit bagi Indonesia untuk meningkatkan jumlah perusahaan yang melakukan ekspor ke Uni Eropa karena banyak perusahaan yang tidak memenuhi persyaratan ekspor ke kawasan tersebut.
Badan Pengendalian dan Pengawasan Mutu dan Pengawasan Mutu Produk Kelautan dan Perikanan CPC mengungkapkan, China, Norwegia, Ekuador, Chile, dan Vietnam masuk dalam 5 besar negara pengekspor perikanan dunia pada tahun 2023. Sedangkan Indonesia berada di peringkat ke-13 dengan kontribusi sebesar 3,03%. . dan total ekspor sebesar USD 5,63 miliar pada tahun 2023.
Apa strategi pemerintah untuk meningkatkan kinerja ekspor perikanan negara? Berita selengkapnya tersedia di Bisnisindonesia.id.
Bagian-bagian yang menjadi penggerak performa penghuni baru LQ45
Beberapa komentar positif mendongkrak prospek saham-saham penyusun baru indeks LQ45, berdasarkan hasil Penilaian Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) yang berlangsung mulai 1 November 2024 hingga 31 Januari 2025.
Sekadar informasi, bursa memutuskan mencatatkan saham PT Adaro Minerals Indonesia Tbk. (ADMR) ke daftar anggota LQ45 terbaru. Selain ADMR, BEI juga memasukkan saham emiten real estate PT Summarecon Agung Tbk. (SMRA) terhadap indeks LQ45.
Di sisi lain, saham PT Gudang Garam Tbk. (GGRM) dan PT Harum Energy Tbk. (HRUM) dihapus dari indeks LQ45 periode 1 November 2024 sampai dengan 31 Januari 2025.
Andalan Sekuritas mengatakan ADMR dan SMRA yang merupakan penghuni baru LQ45 akan mendapat sentimen positif. Kedua emiten tersebut memiliki katalis positif dari sisi kinerja keuangan dan operasional. Simak ulasan lengkapnya di Bisnisindonesia.id.
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA channel