Bisnis.com, JAKARTA — Emiten bank digital PT Bank Jago Tbk (ARTO) diyakini akan mempertahankan momentum pertumbuhan didorong oleh volume kredit yang kuat dan kualitas aset yang kuat. Hal ini terjadi meskipun tekanan terhadap margin laba bersih (NIM) terus berlanjut.

Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasi pada Senin (28/10/2024), ARTO mencatatkan laba bersih sebesar Rp 85,84 miliar pada Q3/2024. tahun). per tahun)

Pada periode tersebut, Banco Jago mencatatkan penurunan pendapatan bunga bersih (NII) sebesar 10,92% year-on-year menjadi Rp 1,07 miliar.

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *