Astra Graphia (ASGR) Cetak Laba Rp150,55 Miliar Kuartal III/2024, Naik 21,06%

Bisnis.com, JAKARTA – PT Astra Graphia Tbk. (ASGR), anak perusahaan PT Astra International Tbk. (ASII) mencatatkan kenaikan laba bersih pada kuartal III 2024. kuartal, meskipun penjualan Januari-Agustus disesuaikan.

Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan di situs BEI, laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik induk ASGR dibandingkan tahun 2024. pada 30 September meningkat 21,06% menjadi 150,55 miliar. Rp dibandingkan periode yang sama tahun 2024. pada tahun 2023 dari 124,36 miliar Rp. .

Sedangkan laba bersih ASGR tahun 2024 turun 1,92% YoY dari Rp2,07 triliun menjadi Rp2,03 triliun pada kuartal III.

Jika dirinci berdasarkan segmen, pendapatan ASGR didongkrak oleh solusi dokumen senilai 999,10 miliar. Rp, Solusi Teknologi Informasi senilai 990,08 miliar. Rp, dan solusi perkantoran senilai 90,86 miliar. Pendapatannya minus 41,67 miliar. biaya pembuangan IDR.

Presiden Direktur ASGR Hendrix Pramana mengatakan kenaikan laba bersih Astragraphia didorong oleh peningkatan laba usaha sebesar 17%. Selain itu, pertumbuhan laba bersih Astragraphia pada kuartal III 2024 penerapan keunggulan operasional dan pengelolaan kas yang lebih baik juga memberikan kontribusi pada kuartal ini.

“Perusahaan juga telah mengidentifikasi beberapa inisiatif strategis yang akan dilaksanakan hingga tahun 2024. periode fiskal, seperti memperkuat bisnis inti, meningkatkan kemampuan layanan, dan meningkatkan daya saing di sektor teknologi cetak dan digital,” kata Hendrix dalam keterangan resmi. kutipan pada Sabtu (26/10/2024).

Pada tahun 2024 Pada kuartal III juga terjadi penurunan beban pokok ASGR sebesar 3,04% menjadi Rp 1,54 triliun dibandingkan periode persediaan tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp 1,59 triliun.

Alhasil, laba kotor ASGR meningkat 1,76% menjadi 490,59 miliar. Rp dibandingkan tahun 2023 pada kuartal ketiga – 482,1 miliar

Sedangkan kas dan setara kas pada akhir periode ASGR tercatat sebesar Rp1,40 triliun, tumbuh year-on-year sebesar 20,28% dibandingkan periode tahun sebelumnya sebesar Rp1,16 triliun.

Berdasarkan neraca, total aset ASGR pada tahun 2024 30 September meningkat menjadi Rp 2,74 triliun dibandingkan keadaan tahun 2023. pada bulan Desember di akhir Rp 2,68 triliun.

Liabilitas perseroan turun menjadi 846,27 miliar. Rp 890,91 miliar dibandingkan Rp 2023 pada akhirnya Sedangkan modal meningkat menjadi Rp 1,89 triliun dibandingkan tahun 2023. pada bulan Desember yaitu Rp 1,79 triliun.

________

Penafian: Berita ini tidak dimaksudkan untuk mendorong pembelian atau penjualan saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian apa pun yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *