Prabowo Berambisi Capai Swasembada Energi, Pertamina Siap Genjot Produksi Migas

Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto meminta PT Pertamina (Persero) meningkatkan produksi minyak dan gas bumi (migas). Hal ini tidak lepas dari cita-cita Prabowo mengenai kedaulatan energi Indonesia.

Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengatakan, pihaknya bersedia menerapkan arahan tersebut.

“[Kepemimpinan Prabowo] fokus menjaga ketahanan energi. Lalu meningkatkan produksi, termasuk swasembada energi, kedaulatan energi ya mudah-mudahan kita menuju ke arah itu,” jelasnya kepada wartawan di pusat perbelanjaan Kota Kasablanka, Jakarta, Selasa ( 22/10/2024). 

Fadjar menyatakan, salah satu bentuk tanggung jawab Kementerian Bisnis adalah swasembada energi. Menurutnya, upaya mencapai ketahanan energi telah dan terus dilakukan. 

Fadjar mengakui masih banyak tantangan dalam mencapai kedaulatan energi. Meski demikian, pihaknya berkomitmen mengikuti instruksi pemerintah mengenai ketahanan energi nasional.

Oleh karena itu, sebagai perusahaan, Pertamina bersedia mendukung program pemerintah dan mewujudkan ketahanan dan kedaulatan energi dengan berbagai upaya peningkatan produksi, jelas Fadjar.

Selain itu, pihaknya terus mencari energi baru terbarukan dari berbagai sumber daya dalam negeri. Salah satunya adalah biofuel. Swasembada energi menjadi salah satu agenda utama yang menjadi fokus Prabowo selama pemerintahannya lima tahun ke depan.

Ambisi itu ia ulangi dalam pidato pertamanya usai dilantik sebagai kepala negara dan pemerintahan, Minggu (20/10/2024) lalu.

Prabowo menekankan perlunya swasembada energi untuk menghadapi krisis terburuk di tengah konflik geopolitik yang memanas. Jika tidak bisa swasembada energi, Indonesia yang selama ini masih bergantung pada impor minyak dan LPG bisa kewalahan jika sewaktu-waktu negara lain memutus akses pasokan energi.

“Kita juga harus swasembada energi. – Dalam situasi ketegangan dan kemungkinan perang dimana-mana, kita harus bersiap menghadapi kemungkinan terburuk, kata Prabowo.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *