Bisnis.com, JAKARTA – Warren Buffet merupakan seorang investor berpengalaman yang tidak tertarik menginvestasikan kekayaannya pada instrumen bernama emas.

Namun yang menarik adalah Berkshire Hathaway, konglomerat multinasional berbasis di Omaha, Nebraska yang dipimpin oleh Warren Buffett, berinvestasi di Barrick Gold pada tahun 2020.

Emas yang nilainya terus meningkat setiap tahunnya juga menjadi salah satu instrumen investasi yang paling aman.

Dengan kata lain, emas merupakan salah satu alat yang dapat menyelamatkan keberadaan manusia dari dampak buruk inflasi.

Namun Buffett bukannya tanpa alasan. Setidaknya ada tiga hal yang tidak dipedulikan Warren Buffett saat berinvestasi emas. 3 Hal Ini Membuat Warren Buffet Berhenti Berinvestasi Emas 1. Emas tidak seperti saham, emas tidak naik.

Menurut Buffett, emas memiliki dua kelemahan utama, yaitu tidak akan terulang kembali.

Ia menyadari bahwa emas memiliki banyak kegunaan industri dan dekoratif, namun kondisi emas stagnan, sehingga tidak dapat menciptakan produksi baru.

Buffet mengatakan bahwa jika dia memiliki satu ons emas saat ini, dia akan tetap memiliki satu ons emas di akhir hidupnya. Inilah yang dimaksud dengan inkonsistensi. 2. Emas tidak melakukan apa pun

“Saya tidak tahu di mana emas akan berada (dalam lima tahun ke depan), tapi yang bisa saya katakan adalah bahwa emas tidak akan melakukan apa pun selain menjaga Anda mulai sekarang,” kata Buffett.

Ini juga merupakan pernyataan Buffett yang sangat kontroversial namun logis.

Berbeda dengan saham, reksa dana, atau obligasi pemerintah yang digunakan untuk membangun perusahaan atau negara, emas tidak memberikan manfaat apa pun saat dipegang. 3. Emas adalah cara untuk bertahan hidup saat Anda takut

“Contohnya, Anda tahu, dengan aset seperti emas, emas sebenarnya adalah cara untuk mengambil posisi long ketika Anda merasa takut, dan ini adalah cara yang sangat baik untuk merasa takut seiring berjalannya waktu. Namun Anda seharusnya mengharapkan orang-orang menjadi lebih takut. Satu atau dua tahun dari sekarang, jika mereka lebih takut, “Anda menghasilkan uang; jika rasa takut mereka berkurang, Anda kehilangan uang.” Prasmanan, 2011.

Warren Buffett juga telah berbicara panjang lebar tentang keyakinannya bahwa orang yang membeli emas sebenarnya bertaruh karena rasa takut.

Emas dikenal sebagai safe haven dan masyarakat menginvestasikan uangnya pada instrumen ini karena takut akan gejolak di pasar saham.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *