Bisnis.com, JAKARTA – Rencana prestisius pembelian 3 juta rumah dalam setahun yang digagas Presiden Pravo Subianto mendapat perhatian khusus dari sejumlah perusahaan asing.

Ivan Suprigento, Direktur Jenderal Kementerian Perumahan dan Cipta Karya (PKP), mengatakan pihaknya kini tertarik bekerja sama dalam program 3 juta rumah dari China, Dubai, dan Qatar.

“Sepertinya ada beberapa negara yang berminat mendukung rencana ini. Yang pertama saya dengar dari China, kedua dari Dubai, kalau tidak salah juga dari Qatar,” ujarnya, Rabu (11/7). 2024) saat ditemui di kantor Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Daerah.

Ia menambahkan, kini ketiga negara tertarik untuk menandatangani nota kesepahaman.

Namun Kementerian PC akan meningkatkan minatnya terlebih dahulu untuk memastikan kerja sama investasi ke depan tidak membebani anggaran pendapatan dan belanja negara (PSAB).

“Kita masih belum tahu bentuknya, tapi ketertarikan sudah muncul dan ada rencana untuk memorial anak perempuan ya, tapi sebagai birokrasi kita ingin pastikan itu jelas. Jangan sampai jadi investasi, tapi jangan sampai menjadi beban negara atau rakyat di kemudian hari.

Selain itu, Ivan mencatat, Wakil Menteri Perumahan dan Permukiman (PKP) Waman saat ini sedang melakukan kunjungan kerja ke China, salah satunya membahas peluang kerja sama untuk melaksanakan rencana 3 juta rumah.

Sehingga Presiden Prabowo pun mulai beberapa kali melakukan kunjungan ke luar negeri. Dimana, perumahan akan menjadi topik pembahasan dalam beberapa pertemuan tersebut.

Oleh karena itu, Wakil Menteri akan ke China. Kemudian Presiden akan mengunjungi beberapa negara, tutupnya.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *