Cerita Lo Kheng Hong Raup Dividen Sekitar Rp100 Miliar Tahun 2023 di BEI

Bisnis.com Jakarta – Investor veteran Lo Kheng Hong mengaku telah menerima dividen senilai sekitar Rp 100 miliar dari beberapa portofolio sahamnya di bursa. 

Lor Kheng Hong mengatakan salah satu pertimbangannya berinvestasi saham adalah dividen. Investor yang akrab disapa Pak Lo ini memperkirakan tahun lalu ia menerima dividen sekitar Rp 100 miliar dari emiten yang dimilikinya. 

“Dividennya besar, bagus sekali. Mungkin tahun lalu saya dapat dividen dari bapak-bapak,” kata Kheng Hong di Capital Markets Summit and Expo 2024 di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta. Publikasi yang saya pegang sekitar 100 miliar Rp”. (7 November 2024). 

Tuan Kheng Hong juga mengatakan bahwa beliau sangat menyukai pembagian dividen.

“Hebat sekali, saya punya perusahaan yang membagikan dividen, saya berharap mendapat bayaran dan menunggu,” kata Lor Kheng Hong.

Selain mempertimbangkan faktor dividen, Tuan Kheng Hong juga mempertimbangkan beberapa faktor seperti manajer, direktur, dan komisaris dalam memilih perusahaan. Tuan Kheng Hong mengaku hanya ingin membeli saham dengan manajer, direktur, dan komisaris yang baik dan jujur.

Pertimbangan lain yang dilakukan Lor Kheng Hong ketika memilih saham adalah perusahaan yang menguntungkan dan area bisnis yang bagus. Pada penilaian ketiga, Lor Kheng Hong hanya membeli perusahaan yang paling menguntungkan.

Selain itu, Tuan Lor Kheng Hong juga menilai perusahaan tidak hanya semakin untung, namun juga terus meningkatkan laba. 

“Kami seperti pencetak uang,” kata Kheng Hong. “Melalui BEI, kami bisa memegang saham dengan lebih menguntungkan.”

Lo Kheng Hong pun membeli perusahaan tersebut dengan harga murah atau wajar. Menurut Lo, meski perusahaannya bagus, namun penilaiannya mahal sehingga dia tidak akan membeli saham. 

Lo Kheng Hong atau LKH biasanya melihat rasio pendapatan terhadap laba (PER) dan nilai buku (PBV) untuk menentukan nilai suatu perusahaan.

“Saya buat rumus angka keberuntungan 9. Belilah saham-saham yang PER-nya maksimal 9 kali PBV sekaligus,” ujarnya.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *