By admin 
Bisnis.com, Jakarta – PT Indosat TB. (ISAT) telah memastikan peletakan batu pertama pembangunan AI Nation Indonesia AI Center di Solo Technopark akan dilakukan pada tahun depan.
Pembangunan AI Nation Indonesia di Solo Technopark merupakan hasil kemitraan antara Indosat dan Nvidia, perusahaan teknologi Amerika yang merancang dan memproduksi unit pemrosesan grafis (GPU) dan perangkat system-on-chip (SoC).
Hal itu diungkapkan SVP Corporate Communications Indosat Oredu, Steve Sarang di kantornya, Jumat (8/11/2024).
Namun Steve tidak membeberkan kapan gedung ini akan dibangun dan berapa biaya yang dikeluarkan untuk gedung tersebut.
Steve menyatakan, pihaknya menargetkan gedung ini bisa selesai dalam waktu kurang dari dua tahun.
Di sisi lain, Steve menggunakan program Build to Handover (BGS) untuk membangun pusat AI ini, yang merupakan perjanjian patungan antara pemilik tanah dan investor.
Oleh karena itu, Pemkot Solo berhak memiliki lahan AI center di Solo Technopark setelah 15 tahun dibangun.
“Iya (15 tahun kemudian) Balai Solo,” ucapnya.
Steve juga mengatakan, terdapat empat lokasi AI center milik Indosat di Solo Technopark. Pertama, The Sandbox merupakan program pengembangan dan pertumbuhan bagi startup untuk meningkatkan nilai. Lalu ada pusat pelatihan bakat, pusat penelitian sebagai pusat profesional, tempat bertemunya para ahli.
“Jadi kalau bisa kita undang pakar dari luar negeri untuk bertemu dengan pakar lokal dan bisa bertemu di sana,” kata Steve.
Sementara Indosat dan raksasa global Nvidia akan membangun AI center di Solo.
Menurut Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Ari Setiadi, AI center ini bernama Indonesia AI Nation di Solo, Jawa Tengah. Nilai investasi proyek tersebut sebesar 200 juta dolar atau sekitar 3,18 triliun dolar.
Alasan dipilihnya Solo sebagai lokasi investasi karena Solo memiliki sumber daya manusia yang cukup di bidang teknologi, kata Budi.
“NVIDIA dan Indosat berkomitmen berinvestasi sebesar 200 juta dolar untuk membangun AI solo di Indonesia,” kata Budi, Kamis (4/4/2024).
Lihat berita dan artikel lainnya di Google Berita dan The Watch Channel