Gubernur Khofifah Hadiri Takziah dan Pemakaman Atlet Muda Naufal Takdir Al Bari di Gresik

Gubernur Khofifah

Semiconductor-chl.com – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, memberikan penghormatan terakhir kepada Naufal Takdir Al Bari, atlet gimnastik artistik yang meninggal dunia pada usia muda. Naufal yang dikenal sebagai atlet berbakat ini meninggalkan duka mendalam, tidak hanya untuk keluarga, tetapi juga untuk dunia olahraga Indonesia.

Read More : DPRD DKI Jakarta Diingatkan Soal Transformasi PAM Jaya

Dalam sambutannya, Gubernur Khofifah menyampaikan belasungkawa yang mendalam. “Innalillahi wa innailaihi rojiun, atas nama Pemerintah Provinsi Jatim, saya menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya,” ujar Khofifah, mengungkapkan bahwa kepergian Naufal adalah kehilangan besar bagi dunia olahraga, khususnya di Jawa Timur.

Prestasi dan Dedikasi Naufal Takdir Al Bari

Naufal Takdir Al Bari dikenal sebagai atlet dengan dedikasi tinggi dan prestasi gemilang di dunia senam. Lahir di Kuala Pembuang pada 12 Maret 2006, Naufal telah menunjukkan bakat luar biasa sejak remaja. Di berbagai ajang olahraga, termasuk Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur, Naufal meraih banyak prestasi. Ia juga tercatat sebagai mahasiswa Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Surabaya (UNESA) di Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi.
Khofifah juga mengenang Naufal sebagai sosok yang baik, sholeh, dan sangat ramah kepada teman-temannya. Kepergian Naufal menyisakan kenangan manis bagi banyak orang yang pernah berinteraksi dengannya.

Tragedi Kecelakaan di Pelatnas

Kabar duka ini datang setelah Naufal mengalami kecelakaan fatal saat berlatih di pelatnas di Penza, Rusia, pada Kamis, 25 September. Saat berlatih di alat palang (high bar), Naufal mengalami cedera parah yang membuatnya harus menjalani perawatan intensif. Meskipun upaya medis di lakukan, nyawanya tidak dapat tertolong. Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya perhatian terhadap keselamatan atlet dalam setiap kegiatan latihan, agar kejadian serupa tidak terulang.

Prosesi Pemakaman di Gresik

Jenazah Naufal di pulangkan ke Indonesia dan di makamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tlogopojok, Gresik, pada Jumat, 3 Oktober. Prosesi pemakaman di hadiri oleh ratusan pelayat, termasuk keluarga, sahabat, sesama atlet, serta masyarakat. Gubernur Khofifah bersama jajaran pemerintah daerah, Ketua Pengurus Besar Persatuan Senam Seluruh Indonesia (PB Persani), perwakilan KONI, dan pimpinan UNESA turut hadir dalam prosesi yang berlangsung khidmat.
Kepergian Naufal Takdir Al Bari mengingatkan kita akan pentingnya membina dan menjaga keselamatan atlet, serta menghargai dedikasi mereka dalam dunia olahraga. Semoga prestasi dan kerja keras Naufal menjadi teladan bagi generasi muda yang ingin mengharumkan nama bangsa melalui dunia olahraga.

Read More : Dompet Dhuafa Kerahkan Personel dan Ambulans Pasca-Insiden Al Khoziny

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *